Digitalmania – Planet kerdil, Ceres yang sebenarnya adalah sebuah asteroid raksasa dalam sebuah penelitian terbaru oleh para ilmuwan melalui pengamatan jarak jauh ternyata diketahui memiliki banyak air di dalamnya.
Pengamatan yang dilakukan menggunakan Dawn Probe, sebuah wahana antariksa yang diluncurkan oleh NASA pada 27 September 2007, untuk mempelajari dua benda yang paling besar dari sabuk asteroid yaitu protoplanet Vesta dan planet kerdil Ceres berhasil memperoleh banyak informasi tentang Ceres.
Asteroid besar ini terdiri dari 30 persen air di kutubnya, yang menurut Planetary Science Institute, Thomas Prettyman mengatakan bahwa es bisa ditemukan dengan mudah seperti membalikkan telapak tangan di kutub utara Ceres.
Setelah memasuki orbit sekitar 240 mil di atas Ceres, Dawn mengarahkan instrumen Gamma Ray dan Neutrino Detector (GRaND) di permukaan dan menemukan massa air yang mengumpul. Selain itu, GRaND juga mampu mengukur jumlah hidrogen di permukaan sehingga dapat menyimpulkan jumlah air, keberadaan air baik berbentuk es atau terkunci di dalam permukaan mineral.
Secara keseluruhan Ceres mengandung 17-30 persen air, apabila diukur dari berat planet sekitar 1 triliun ton, maka berat air bisa mencapai sekitar 0,2-0,3 triliun ton air, yang artinya tidak berbeda dengan jumlah air di bumi. Planet kita memiliki sekitar 15 triliun ton air laut, tetapi bumi 10 kali lebih besar dari diameter Ceres. Digitalmania. (FS)