Teleskop Raksasa Cina Mulai Beraksi Kemarin

Digitalmania – Cina tidak pernah setengah-setengah jika berbicara bersaing teknologi terdepan, mereka tidak pernah ingin tertinggal dari negara-negara super power, apalagi banyak pihak yang mengatakan bahwa Cina sendiri sekarang sudah menjadi negara kuat di dunia, karena itu perlombaan menjelajahi langit dan mencari bukti keberadaan mahluk lain selain manusia di luar sana, merupakan ambisi Cina untuk menjadi kekuatan utama di luar angkasa. Cina bahkan melakukan eksplorasi sendiri, salah satunya dengan dukungan Teleskop radio raksasa yang mulai online sejak hari Minggu lalu.

Teleskop radio yang dikatakan sebagai yang terbesar, tercepat dan terkuat di dunia, memiliki reflektor berukuran luar biasa, terdiri dari 4.450 panel, dengan luas sebesar 30 lapangan sepakbola. Sebelum teleskop ini dibangun, gelar teleskop terbesar di dunia sempat disandang oleh Arecibo Observatory di Puerto Rico dengan luas 305 meter.

digitalmania-teleskop-raksasa-cina-mulai-beraksi-kemarin2

Rekor teleskop ini bukan hanya pada ukurannya saja, sensitivitasnya juga dua kali lipat lebih baik dari Arecibo. Efek dari ukurannya bisa dengan mudah mendeteksi gelombang elektromagnetik sejauh 1.300 tahun cahaya, padahal itu hanya sekedar uji coba, bukan kapasitas maksimal teleskop.

Untuk pembangunan teleskop raksasa ini, pemerintah Cina harus merelokasi 10.000 orang dalam radius 3 mil dari situs Guizhou, Penduduk desa dari daerah terpencil dan miskin diberikan pilihan, uang tunai atau perumahan sebagai kompensasi, sehingga seluruh proyek menghabiskan biaya sebesar 1.8 miliar RMB atau 3,5 triliun rupiah.

Pembangunan teleskop radio ini menjadi momentum Cina dalam menunjukkan dirinya sebagai negara yang terdepan dalam bidang eksplorasi ruang angkasa, Teleskop ini sendiri merupakan salah satu teleskop kelas dunia yang telah direncanakan selama 10 tahun. Cina juga berencana memiliki stasiun ruang angkasa yang mengorbit permanen dalam empat tahun ke depan. Digitalmania. (FS)