Lindungi Data di Rumah dengan Enkripsi Layaknya Perusahaan

Credit image: Pixabay

Pernahkah Anda berpikir bagaimana perusahaan besar melindungi data rahasia mereka dari para peretas? Mereka menggunakan banyak lapisan keamanan, dan salah satunya yang paling penting adalah enkripsi.

Enkripsi ini seperti gembok digital yang mengamankan data Anda. Tanpa kunci yang tepat, tidak ada yang bisa membaca atau mengakses file Anda.

Nah, kalau perusahaan butuh keamanan seperti itu, kenapa kita tidak menerapkan hal yang sama untuk foto-foto pribadi, dokumen penting, atau hard drive cadangan di rumah?

Baca juga: Enkripsi Hibrid

Enkripsi: Fondasi Keamanan Digital

Lindungi Data di Rumah dengan Enkripsi Layaknya Perusahaan
Credit image: Pixabay

Bayangkan apa yang terjadi jika perusahaan tidak mengunci data mereka. Kasus besar seperti kebocoran data Equifax menunjukkan betapa fatalnya jika data penting tidak dienkripsi. Akibatnya, informasi pribadi 147 juta warga Amerika bisa jatuh ke tangan peretas!

Studi terbaru di tahun 2023 bahkan menunjukkan bahwa sepertiga (33%) responden mengalami kehilangan data karena tidak menggunakan enkripsi. Ini jelas menunjukkan bahwa pengetahuan dan kepedulian terhadap keamanan siber masih kurang.

Lalu, apa hubungannya dengan kita sebagai pengguna biasa? Jelas ada! Kita juga punya data berharga yang perlu dilindungi, dan tidak ada alasan untuk tidak menggunakan keamanan tingkat tinggi.

Amankan Kenangan Berharga Anda

Sebagai pengguna biasa, Anda juga bisa menikmati manfaat dari memiliki hard drive, flash drive, atau folder yang terenkripsi dengan aman. Bahkan aktivitas jaringan Anda juga bisa dilindungi.

Bagaimana Caranya dan Untuk Apa?

Misalnya, Anda menerima email berisi file PDF yang terlihat biasa saja, yang meminta Anda untuk mengunduhnya. Tapi, PDF ini bisa saja menyembunyikan malware (program jahat) yang bisa mencuri data dari perangkat Anda.

Jika perangkat lunak keamanan Anda tidak mendeteksinya, file-file seperti foto, CV, tanda terima pajak, dan lainnya bisa jatuh ke tangan orang jahat.

Namun, jika Anda menyimpan file-file tersebut di folder terenkripsi, atau mengenkripsi file itu sendiri, para peretas akan kesulitan menyalahgunakan data tersebut karena mereka tidak punya izin untuk membukanya.

Ibaratnya, mereka tidak punya kunci untuk masuk ke dalam kastil Anda, jadi mereka tidak bisa mencuri harta karun di dalamnya!

Baca juga: Enkripsi Jarak Jauh

Bagaimana Cara Kerja Enkripsi?

Lindungi Data di Rumah dengan Enkripsi Layaknya Perusahaan
Credit image: Pixabay

Intinya, enkripsi mengubah data yang bisa dibaca (plaintext) menjadi format yang tidak bisa dibaca (ciphertext) menggunakan sebuah algoritma dan kunci. Tanpa kunci ini, Anda tidak bisa membaca file yang dilindungi.

Ada dua jenis enkripsi yang umum: simetris dan asimetris.

  1. Enkripsi Simetris: Hanya menggunakan satu kunci untuk mengenkripsi dan mendekripsi data. Ini sering digunakan untuk mengamankan drive atau penyimpanan.
  2. Enkripsi Asimetris: Menggunakan dua kunci: kunci publik dan kunci pribadi. Satu kunci untuk mengenkripsi, dan kunci lainnya untuk mendekripsi. Ini sering digunakan oleh aplikasi pesan instan.

Ada juga yang namanya hashing, yang mengubah data menjadi nilai hash. Bayangkan ini seperti membuat sidik jari unik untuk data Anda.

Contohnya, saat Anda menyimpan kata sandi, password manager mengubahnya menjadi format yang tidak bisa dibaca, sehingga jika ada yang mengaksesnya, mereka tidak bisa menyalahgunakannya.

Kunci Pintu Rumah Digital

Keamanan yang lebih ketat kini semakin penting. Bahkan produsen perangkat dan pengembang sistem operasi pun menyertakan fitur enkripsi sebagai fungsi dasar produk mereka.

  • Di ponsel: Samsung, misalnya, punya fitur Secure Folder yang didukung oleh platform keamanan Knox mereka. Fitur ini mengenkripsi data dengan memisahkan aplikasi dan data lainnya di ponsel, ditambah perlindungan ekstra berupa PIN, pola, passcode, atau sidik jari.
  • Di PC: Windows 11 juga menawarkan enkripsi untuk file, folder, atau drive. Anda bisa mengenkripsi file atau folder individual dengan mudah: cukup klik kanan pada file yang diinginkan, pilih “Properties”, cari tombol “Advanced” di jendela pertama, lalu pilih opsi “Encrypt contents to secure data”. Untuk seluruh drive, cari “Data Encryption” di pengaturan dan ikuti instruksi yang diberikan.

Selain opsi bawaan dari sistem operasi atau produsen perangkat, penyedia solusi keamanan pihak ketiga seperti ESET juga menawarkan enkripsi, karena ini adalah komponen penting dalam perlindungan digital.

Misalnya, ESET Home Security Premium dan versi di atasnya menyertakan opsi enkripsi untuk data dan foto sensitif, serta keamanan file dan folder yang ditingkatkan.

Teknologi ESET Folder Guard membantu melindungi data penting dari ancaman berbahaya seperti ransomware atau wiperware dengan memungkinkan pengguna membuat daftar folder dan file yang dilindungi, yang tidak dapat dimodifikasi atau dihapus oleh proses yang tidak terpercaya.

Selain itu, fungsi Secure Data memungkinkan pengguna mengenkripsi data di komputer (dengan membuat drive virtual terenkripsi) atau flash drive.

Dengan cara ini, jika terjadi kehilangan atau serangan siber, data sensitif Anda dapat tetap terlindungi, membatasi peluang penyalahgunaan.

Baca juga: Rorschach Raja Enkripsi Tercepat

Cara Mengaktifkan ESET Folder Guard

Lindungi Data di Rumah dengan Enkripsi Layaknya Perusahaan
Credit image: Pixabay

Untuk mengaktifkan Folder Guard di ESET Home, lakukan langkah-langkah berikut:

  1. Buka jendela program utama produk ESET Windows Anda dan klik Setup, lalu Computer protection.
  2. Klik tombol di samping ESET Folder Guard untuk mengaktifkannya, lalu klik panah di samping ESET Folder Guard.
  3. Klik Add new folder, pilih folder yang ingin Anda lindungi, dan klik Select Folder.
  4. Folder akan muncul di bawah Folder name. Jika Anda ingin menghapus folder yang dilindungi, pilih nama folder dan klik Remove folder.

Dengan melakukan ini, Anda bisa tidur lebih nyenyak karena tahu bahwa file-file yang ada di dalamnya tidak akan dimanipulasi oleh malware atau aplikasi yang tidak dipercaya.

Tanpa Lisensi pun Tetap Aman (untuk ESET)

Jika lisensi ESET Home Security Premium Anda kedaluwarsa, jangan khawatir. Produk tersebut masih akan memungkinkan Anda mendekripsi dan mengakses file Anda. Hanya saja, Anda tidak akan bisa membuat folder atau drive terenkripsi baru.

Enkripsi, Lebih Dekat dari yang Anda Bayangkan

Dengan mempelajari dan menerapkan enkripsi di rumah, Anda bisa selangkah lebih maju dari aktivitas jahat yang mungkin mencoba menyalahgunakan informasi berharga Anda.

Namun, enkripsi bukanlah satu-satunya pertahanan pertama atau terakhir Anda. Ini semua tentang membuat keputusan yang tepat mengenai pencegahan.

Di mana enkripsi hanya mewakili satu lapisan. Untuk lapisan lainnya, Anda bisa terus membaca blog tentang keamanan siber.

Bagaimana, siapkah Anda mengamankan data penting Anda dengan enkripsi?

 

 

 

Baca artikel lainnya: 

 

 

Sumber berita:

 

Prosperita IT News