Tanda Peringatan HP Android Meminta Bantuan

Credit image: Freepix

Bayangkan ini: ponsel Android Anda, pendamping setia yang Anda andalkan untuk SMS, media sosial, pekerjaan, dan sesekali belanja online, mungkin sedang disusupi tamu tak diundang. Malware perangkat lunak berbahaya yang licik bisa masuk ke perangkat, seringkali tanpa Anda sadari.

Bagaimana si pengganggu digital ini bisa menyusup? Ia mungkin menumpang pada unduhan aplikasi yang mencurigakan, menyamar sebagai game gratis yang menarik.

Atau bahkan datang dari tautan phising yang menyamar sebagai pesan dari bank Anda, iklan di media sosial, atau bahkan gambar yang bisa diklik. Ada banyak cara, itulah mengapa tetap waspada adalah kuncinya.

Baca juga: 5 Kiat Menjaga Kemanan Siber Ponsel

Jenis Malware Umum dan Dampaknya

Tanda Peringatan HP Android Meminta Bantuan
Credit image: Freepix

Sama seperti ada banyak cara malware bisa masuk ke perangkat Anda, ada juga berbagai jenis malware yang mungkin Anda temui. Apa saja yang paling umum?

Setelah berada di perangkat Anda, malware bisa menggali jauh ke dalam kehidupan pribadi Anda, mencuri detail perbankan Anda, menguping percakapan pribadi Anda, atau bahkan mengunci file Anda dan meminta tebusan untuk membukanya kembali.

Singkatnya, malware itu seperti teman sekamar yang buruk, memakan sumber daya, membuat hidup Anda lebih sulit, dan terkadang mencuri barang-barang Anda.

Jadi, bagaimana Anda tahu apakah perangkat Anda terinfeksi malware atau tidak?

Tanda Peringatan HP Android Meminta Bantuan

Sama seperti tubuh Anda menunjukkan gejala saat Anda merasa tidak enak badan, ponsel Android Anda mungkin juga memberikan petunjuk bahwa ia terinfeksi malware. Perhatikan baik-baik perilaku perangkat Anda dan cari tanda-tanda peringatan.

Apakah ponsel Anda sedang disiksa oleh malware? Berikut adalah beberapa tanda bahaya yang perlu Anda waspadai:

  1. Baterai Cepat Habis Tidak Wajar: Malware bisa berjalan diam-diam di latar belakang, menguras daya baterai ponsel Anda tanpa Anda sadari.
  2. Penggunaan Data Meningkat: Malware mungkin diam-diam mengirim informasi dari ponsel Anda ke server jarak jauh atau mengunduh konten yang tidak diinginkan. Perhatikan tagihan bulanan Anda.
  3. Iklan Pop-up yang Tiba-tiba Muncul: Iklan ini bisa sangat mengganggu, menjengkelkan, dan terkadang tidak mungkin ditutup. Tips pro: Jangan mengkliknya – Anda bisa mengundang lebih banyak tamu tak diundang ke ponsel Anda.
  4. Kehadiran Aplikasi Asing: Malware sering menginstal dirinya sebagai aplikasi palsu atau menempel pada aplikasi yang sah. Periksa daftar aplikasi Anda secara teratur – aplikasi misterius jarang menjadi pertanda baik.
  5. Masalah Kinerja: Sering freeze, crash, atau kinerja yang sangat lambat bisa menunjukkan malware menyumbat sumber daya perangkat Anda.
  6. Tagihan Tidak Terduga: Malware dapat memulai layanan premium atau transaksi palsu, menguras dompet Anda tanpa izin.
  7. Perangkat Panas Berlebihan: Kecuali Anda sedang berjemur di bawah matahari, perangkat yang terus-menerus panas adalah tanda bahaya lain. Malware dapat membuat CPU ponsel Anda bekerja terlalu keras, membuatnya panas saat disentuh.
  8. Pesan Teks Terkirim Tanpa Sepengetahuan Anda: Beberapa infeksi membajak aplikasi perpesanan Anda, mengirim spam ke kontak Anda dengan tautan berbahaya.

Baca juga: Mengamankan Ponsel dan Data Anda di Era Biometrik

Rencana Penyelamatan Langkah demi Langkah

Tanda Peringatan HP Android Meminta Bantuan
Credit image: Freepix

Jika Anda merasa ponsel atau tablet Anda mungkin terinfeksi, jangan panik. Ada langkah-langkah yang bisa Anda ambil untuk menyingkirkan malware dan merebut kembali perangkat Anda. Kami akan memandu Anda melalui langkah-langkahnya satu per satu.

Langkah 1: Putuskan Sambungan dari Internet

Seringkali, malware mengandalkan akses internet untuk mengirim atau menerima data. Jadi, pastikan untuk mematikan Wi-Fi dan menonaktifkan data seluler.

Namun, beberapa malware masih dapat melakukan aktivitas berbahaya secara offline, jadi pemutusan dari internet harus dikombinasikan dengan langkah-langkah perlindungan lainnya.

Langkah 2: Beri Tahu Kontak Anda

Peringatkan kontak Anda jika pesan spam atau tautan mencurigakan dikirim dari ponsel atau akun Anda. Pesan grup singkat dapat menyelamatkan mereka dari jatuh ke perangkap yang sama.

Langkah 3: Restart Ponsel dalam Mode Aman (Safe Mode)

Safe Mode adalah ruang aman yang dapat diatur di perangkat Anda, di mana hanya aplikasi penting yang terus berjalan. Ini akan membantu Anda mengidentifikasi aplikasi bermasalah dan menonaktifkannya.

Cara Melakukannya:

  • Tekan dan tahan tombol daya di perangkat Android Anda.
  • Ketika opsi “Matikan” muncul, ketuk dan tahan hingga Anda melihat prompt “Mulai Ulang ke Mode Aman”.
  • Pilih “OK” untuk memulai ulang dalam Safe Mode.

Langkah 4: Buru Aplikasi yang Mencurigakan

Malware sering menyamar sebagai aplikasi yang terlihat tidak berbahaya. Cobalah temukan dan hapus aplikasi tersebut.

Cara Melakukannya:

  • Buka “Pengaturan” > “Aplikasi” (atau “Manajer Aplikasi”).
  • Gulir daftar dan cari aplikasi yang tidak dikenal atau baru diinstal. Mungkin ada aplikasi yang tidak Anda kenali, atau tidak ingat menginstalnya. Ikon atau nama generik juga bisa menjadi tanda peringatan.
  • Pilih aplikasi dan ketuk “Copot Pemasangan”.

Langkah 5: Perbarui Perangkat Anda

Perangkat lunak yang usang dapat membuat ponsel Anda rentan terhadap serangan. Tutup celah keamanan tersebut dengan menginstal pembaruan.

Cara Melakukannya:

  • Buka “Pengaturan” > “Sistem” > “Pembaruan Sistem”.
  • Jika ada pembaruan, ketuk “Unduh dan Instal”.
  • Mulai ulang ponsel Anda setelah pembaruan untuk memastikan semuanya beres.

 

 

 

 

Baca artikel lainnya: 

 

 

 

Sumber berita:

 

Prosperita IT News